Beirut (antarasulteng.com) - Tentara Suriah sejauh ini telah mengidentifikasi 45 jenazah di dalam sebuah kuburan massal di Kota Palmyra setelah kota ini direbut kembali dari tangan ISIS, kata sebuah sumber militer kepada Reuters, Sabtu.
Pasukan pemerintah Suriah yang didukung bombardemen udara dari Rusia berhasil mengusir ISIS dari Palmyra Minggu pekan lalu, sehingga meruntuhkan moral para militan ISIS yang sebelumnya menghancurkan kuil-kuil purba di kota itu.
Kuburan massal di sisi timur laut Palmyra sejauh ini adalah satu-satunya yang ditemukan di kota itu oleh pasukan Suriah. Di dalamnya dikubur baik warga sipil maupun tentara Suriah yang ditangkap ISIS.
Kantor berita Suriah SANA melaporkan kuburan massal itu juga berisi wanita dan anak-anak serta jenazah-jenazah tanpa kepala.
Mei tahun lalu, ketika ISIS menduduki Palmyra, ISIS membunuh paling sedikit 400 orang pada empat hari pertama penguasaannya di Palmyra.
Observatorium HAM Suriah yang memonitor konflik Suriah yang sudah berumur lima tahun itu melaporkan bahwa ISIS membunuhi sejumlah orang pada awal kekuasaannya di Palmyra dan menguburkannya di pinggir kota itu.
Observatorim mengatakan pertempuran terjadi antara pasukan Suriah dan ISIS di sekitar Qaryatain sampai bagian barat Palmyra.
Pasukan Suriah menyerang posisi-posisi ISIS di sekitar Palmyra untuk bisa bergerak ke timur melintasi gurun gunca mencapai Provinsi Deir al-Zor dekat perbatasan Irak yang dikuasai ISIS, demikian Reuters.
Berita Terkait
Densus 88 Antiteror tangkap tersangka teroris terafiliasi ISIS di Bekasi
Senin, 14 Agustus 2023 19:11 Wib
Pejabat Taliban jadi target bom bunuh diri, Gubernur Balkh tewas
Jumat, 10 Maret 2023 13:42 Wib
Polda ungkap peran 22 warga Sulteng yang ditangkap Densus 88
Rabu, 18 Mei 2022 17:33 Wib
Kapolda Sulteng pastikan teroris DPO MIT Poso tersisa satu orang
Rabu, 18 Mei 2022 17:30 Wib
Pengamat teroris sebut ISIS ancaman nyata di Indonesia
Rabu, 18 Mei 2022 8:35 Wib
Densus tangkap 24 orang pendukung MIT Poso dan ISIS
Senin, 16 Mei 2022 12:12 Wib
Panglima TNI optimistis paham ISIS tidak tumbuh di Sulawesi Tengah
Jumat, 13 Mei 2022 16:08 Wib
Ledakan dalam masjid saat salat Jumat di Kabul tewaskan 12 orang
Minggu, 16 Mei 2021 14:18 Wib