Parigi (antarasulteng.com) - Festival Nasional Musik tradisi yang diselenggarakan di Kabupaten Parigi Moutong, ditutup oleh Direktur Kesenian kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Ny DR. Endang Caturwati MS di lokasi eks Sail Tomini 2015 di Dusun Kayubura, Kecamatan Pelawa Baru, kabupaten Parigi Mutong, Sulteng, Sabtu malam.
Endang memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Parigi Moutong di bawah pimpinan H Samsurizal Tombolotutu yang telah mendukung dan menyelenggarakan festival ini dengan baik.
"Antusiasme dan apresiasi masyarakat sangat tinggi pada acara ini," ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung tiga hari itu dihadiri ratusan peserta peserta anak-anak berusia 6 sampai 12 tahun mewakili 34 provinsi.
Bupati Parigi Moutong H Samsurizal Tombolotutu mengatakan bahwa atas nama masyarakat dan pemerintah daerah memohon maaf atas kekurangan dan keterbatasan pelayanan bagi para peserta dari Sabang sampai Merauke.
"Keterbatasan tersebut merupakan pembelajaran bagi kami selaku tuan rumah untuk bersedia menjadi tuan rumah pada ajang ini sehingga saran dan masukan dari tim penilai sangat perlu menjadi sebuah koreksi untuk kami," ujarnya.
Sementara Direktur Kesenian Kemendikbud Endang Caturwati mengatakan festival musik tidak mengutamakan menang atau kalah tetapi lebih pada aspek pemebinaan dengan mengembangkan sumber daya manusia di bidang seni musik tradisi.
Festival seperti ini memberikan kesempatan untuk saling bertatap muka dan silaturahmi bagi anak-anak istimewa di seluruh provinsi di Indonesia yang merupakan generasi bangsa Indonesia.
"Anak-anaku, kalian adalah tunas bangsa yang berpotensi sangat luar biasa, kalian adalah generasi emas Indonesia yang telah berpartisipasi dalam upaya penguatan jati diri dan pembangunan karakter bangsa, semoga upaya tersebut dapat terus dikembangkan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Pada penutupan festival itu, Endang Caturwati menyerahkan sejumlah penghargaan kepada para pemenang lomba. (Humas Parimo)
Parigi Moutong Sukses Gelar Festival Musik Nasional
Bupati Parimo Samsurisal Tombolotutu saat menerima panitia pusat Festival Musik Indonesia 2016 di Parigi, Rabu (6/4) (Antarasulteng.com/Humas Parimo)
Festival ini tidak mengutamakan menang-kalah, tapi pembinaan.
