Palu (antarasulteng.com) - Sebanyak 21 desa di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah akan mendapatkan bantuan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas III) pada 2016.
Hal itu dikemukakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Parigi Moutong Irfan Nur saat membuka sosialisasi Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS III) untuk Kabupaten Parigi Moutong di Hotel Horison, Parigi, Kamis (2/6).
Desa-desa tersebut adalah Desa Sausu Trans, Kayuboko, Ampibabo Barat, Tombi, Toribulu Selatan, Kasimbar Barat, Tada Selatan, Sinei Tengah, Oncone Raya, Sipayo,Sidoan Barat, Siavu, Dusunan Barat, Ambason Mekar, Tanioge, Ambesia Barat, Bobalo, Dongkalan, Kotaraya, Nunurantai, Tompo dan Bolano Barat.
Bupati Parigi Moutong dalam sambutan tertulis yang dibacakan Irfan Nur menjelaskan bahwa Pamsimas merupakan instrumen pelaksanaan dua agenda nasional dalam rangka meningkatkan cakupan penduduk terhadap pelayanan air minum dan sanitasi yang layak dan berkelanjutan.
Program ini akan dilaksanakan mulai tahun 2016 hingga tahun 2019.
RPJMN tahun 2015-2019 menyatakan Pemerintah Indonesia melanjutkan komitmennya dengan meluncurkan program nasional Universal Acces 2015 dengan capaian target 100 persen akses air minum dan sanitasi bagi seluruh penduduk Indonesia.
Bupati Parigi Moutong juga mengatakan bahwa untuk mencapai target 100 persen air minum dibutuhkan investasi sebesar Rp25 triliun sedangkan realisasi APBN hanya sebesar 13 persen, untuk itu diperlukan sumber pendanaan non-APBN seperti APBD dan kerja sama pihak swasta.
Pamsimas III mempunyai beberapa indikator kinerja utama atau disebut indikator kinerja kunci. Pamsimas III bisa dikatakan tercapai apabila telah memenuhi indikator kinerja kunci program.
"Saya sangat mengharapkan kepada peserta sosialisasi Pamsimas III, untuk mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya," pungkas Bupati Parigi Moutong. (Humas Pemkab)
