Baznas Distribusi 300 Paket Bantuan Masyarakat Miskin

id baznas

Baznas Distribusi 300 Paket Bantuan Masyarakat Miskin

Baznas (antaranews)

Harapan kita, supaya usaha mereka bisa meningkat dari waktu ke waktu. Kalau ini kita galakkan, lama-kelamaan masyarakat miskin akan makin berkurang
Palu,  (antarasulteng.com) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sulawesi Tengah telah mendistribusikan 300 paket bantuan untuk masyarakat miskin dan mualaf di daerah ini selama bulan puasa.

"Kami perioritaskan untuk masyarakat miskin dan mualaf, khususnya untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan 1437 Hijriah," kata Ketua Bidang Pendistribusian dan Pemberdayaan Baznas Sulawesi Tengah Yahya Syakur di Palu, Kamis malam.

Paket bantuan tersebut umumnya kebutuhan pokok yang dikonsumsi selama Ramadan sehingga kebutuhan masyarakat miskin dapat terbantu dalam menjalankan ibadah puasa dengan aman.

"Bukti-bukti penerimaannya semua lengkap," katanya.

Selain itu, kata Yahya Syakur, Baznas juga memberikan bantuan untuk ekonomi produktif khususnya kepada pelaku usaha kecil.

Bantuan tersebut jumlahnya bervariasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing pelaku usaha.

"Harapan kita, supaya usaha mereka bisa meningkat dari waktu ke waktu. Kalau ini kita galakkan, lama-kelamaan masyarakat miskin akan makin berkurang," katanya.

Untuk mendapatkan bantuan usaha tersebut, kata Yahya, melalui verifikasi yang valid sehingga dipastikan bahwa penerima manfaat dari zakat yang dikumpulkan melalui masyarakat muslim tersebut termanfaatkan dengan baik.

Yahya mengatakan bahwa Baznas berharap bantuan melalui Baznas tersebut dapat memajukan usaha pemohon sehingga manfaat Baznas dalam rangka mengentaskan masyarakat dari kemiskinan dapat diwujudkan.

Program yang saat ini belum dijalankan, yakni pemberian beasiswa kepada mahasiswa miskin karena harus diverifikasi langsung ke perguruan tinggi yang bersangkutan.

Baznas ingin memastikan bahwa bantuan yang diberikan kepada mahasiswa miskin benar-benar dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya.

"Selama ini diterima langsung oleh pemohon (mahasiswa). Kami tidak tahu apakah itu dimanfaatkan benar sesuai yang diharapkan atau tidak. Makanya, kami ingin verifikasi lagi ke dekan yang bersangkutan," katanya.

Menurut Yahya, Baznas Sulawesi Tengah juga memiliki program rutin seperti distribusi bantuan kepada panti asuhan dan taman pengajian.

Khusus untuk panti asuhan terdapat 25 lembaga yang ditetapkan sebagai penerima tetap. Selain itu, juga ada panti asuhan yang menerima bantuan secara tentatif.

"Banyak program kami yang lain. Ada khusus untuk nelayan di Parigi Moutong. Program bantuan nelayan ini kami kawal sampai pada penampingan sehingga bantuan yang diberikan tidak disalahgunakan," katanya.