Basarnas Siagakan Personel Di Lokasi Wisata

id basarnas

Basarnas Siagakan Personel Di Lokasi Wisata

Tim Basarnas Palu saat mengevakuasi korban tercebur ke laut dengan sepeda motornya belum lama ini. (basarnaspalu)

Ricky Mallawan : "Personel disiagakan di lokasi sejak sepekan jelang lebaran. Rencananya giat ini akan selesai sepekan setelah lebaran. Kami siaga dengan peralatan standar operasional,"
Palu (antarasulteng.com) - Badan SAR Nasional (Basarnas) menyiagakan puluhan personelnya di sejumlah tempat wisata dan rekreasi di Kota Palu dan sekitarnya, untuk menjamin keamanan dan keselamatan masyarakat yang sedang menikmati liburan lebaran.

Lokasi tersebut antara lain pantai Taipa Beach dan Tanjung Karang. Setiap lokasi disiagakan enam sampai delapan personil.

"Sesuai dengan surat perintah pimpinan, ada 22 orang personil yang disiagakan di seluruh tempat wisata yang ada di Kota Palu," kata Komandan Tim Pengamanan Basarnas Ricky Mallawan yang ditemui di Taipa Beach, Sabtu.

Anggota tim bertugas mulai pukul 07.30 hingga 17.00 Wita. Sesuai dengan jadwal yang disusun, tim ini akan disiagakan hingga sepekan setelah perayaan Idul Fitri 1437 H.

Dalam menjalankan tugasnya, kata Ricky, anggota tim dibekali satu unit mobil operasional jenis truk bermuatan perahu karet, pelampung dan peralatan penyelamatan laut lainnya.

"Personel disiagakan di lokasi sejak sepekan jelang lebaran. Rencananya giat ini akan selesai sepekan setelah lebaran. Kami siaga dengan peralatan standar operasional," ujarnya.

Dirinya menambahkan kegiatan tersebut merupakan aktifitas rutin Basarnas saat perayaan hari-hari besar keagamaan.

Salah satu lokasi wisata yang padat pengunjung adalah Taipa Beach. Seluruh fasilitas pendukung berupa pondok wisata sewaan terisi penuh.

"Kami harus antre untuk bisa menempati pondok peristirahatan sebab menurut pengelola, pondok telah terisi penuh sejak Sabtu pagi," kata Ramli (47), salah seorang warga yang ditemui di lokasi tersebut.

Satu pondok peristirahatan dibanderol dengan harga sewa Rp150 ribu. Sementara untuk bea masuk ke dalam area wisata, pengelola mengenakan tarif Rp10 ribu per orang. Diperkiran puncak kunjungan liburan lebaran akan terjadi pada Minggu (10/7).