Jerusalem (antarasulteng.com) - Militer Israel mengatakan pesawat-pesawat tempurnya menggempur bagian utara Jalur Gaza, Senin, setelah roket ditembakan ke Israel.
Penduduk Gaza mengatakan tidak ada korban yang dilaporkan menyusul serangan udara itu.
Dalam pernyataannya, Militer Israel mengatakan roket yang ditembakkan ke arah selatan Israel membuat otoritas setempat membunyikan sirine setelah sistem pelacak memantau adanya aktivitas peluncuran.
Akan tetapi roket tersebut mendarat di dalam wilayah Jalur Gaza.
Kelompok-kelompok militan kecil di wilayah Jalur Gaza yang dikontrol oleh Faksi Hamas, terkadang meluncurkan roket ke arah Israel.
Hamas secara de facto mematuhi gencatan senjata dengan Israel sejak 2014, ketika korban jiwa 2.100 orang Palestina dan 73 warga Israel telah terbunuh dalam perang berkepanjangan itu.
Akan tetapi Israel menyatakan Hamas memiliki tanggung jawab atas peluncuran roket dari kawasan tersebut, termasuk dari kelompok-kelompok lainnya di Jalur Gaza. Demikian laporan Reuters.
(Uu.R030/G003)
Berita Terkait
Jamaika nyatakan akui kedaulatan negara Palestina
Kamis, 25 April 2024 9:38 Wib
Pemimpin parlemen minta Inggris tiru sistem pertahanan udara Israel
Senin, 22 April 2024 11:59 Wib
Setiap 10 menit satu anak terbunuh di Gaza
Minggu, 21 April 2024 14:53 Wib
Kementerian: Serangan Israel tewaskan lagi 37 warga Palestina di Gaza
Minggu, 21 April 2024 12:44 Wib
Permintaan AS untuk tidak serang Iran diabaikan oleh Israel
Sabtu, 20 April 2024 11:42 Wib
Kanselir Jerman minta Israel tidak lakukan serangan balasan ke Iran
Kamis, 18 April 2024 9:44 Wib
Israel akan tanggapi Iran dengan menargetkan instalasi militer
Rabu, 17 April 2024 14:03 Wib
Borrell: Hizbullah atau pun Iran tak siap berperang
Rabu, 17 April 2024 6:35 Wib