Duet Hansamu-Manahati dapat apresiasi Riedl

id Riedl

Duet Hansamu-Manahati dapat apresiasi Riedl

Alfred Riedl. (ANTARA /Wahyu Putro A.)

Bogor (antarasulteng.com) - Duet bek tengah tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia, Hansamu Yama dan Manahati Lestusen, mendapatkan apresiasi dari pelatih Alfred Riedl setelah bermain apik saat menghadapi Vietnam dalam laga semifinal Piala Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/12).

"Kami sangat puas dengan kinerja mereka. Mereka, bahkan beberapa kali mematahkan serangan lawan yang cukup membahayakan gawang," kata Alfred Riedl usai pertandingan.

Sebagai bek pengganti, karena dua bek yang selama ini menjadi andalan Fachruddin Arianto dan Yanto Basna harus absen, penampilannya Hansamu-Manahati terbilang sangat kompak. Padahal, serangan lawan terus terjadi sejak awal babak pertama. Bahkan, Hansamu mampu menyumbang gol pertama untuk Indonesia.

Dengan bagusnya performa Hansamu dan Manahati, maka pelatih asal Austria itu mengaku bertambah pusing. Hal tersebut terjadi karena memiliki empat pemain bek tengah yang memiliki kemampuan yang hampir sama. Padahal, ia sadar bahwa dalam setiap pertandingan hanya dua saja yang bakal diturunkan.

Selama pertandingan berlangsung, Hansama yang merupakan mantan pemain timnas U-19 itu bermain cukup tenang. Meski terbilang muda, mantan anak asuh Indra Sjafri tersebut terbilang mampu menjaga lini pertahanan timnas. Begitu juga dengan Manahati yang juga dikenal sebagai pemain serba bisa.

Manahati meski tidak memiliki postur tinggi, seperti tiga pemain bek tengah yang ada, namun kemampuannya sudah tidak diragukan lagi. Pemain PS TNI tersebut dikenal memiliki ketenangan saat mengamankan pertahanan timnas Merah Putih.

"Untuk siapa yang bakal diturunkan pada pertandingan kedua, belum bisa kami putuskan. Setelah ini kami akan melakukan evaluasi terlebih dahulu," kata mantan pelatih timnas Vietnam itu.

Bermodal kemenangan 2-1 di stadion milik Pemerintah Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, timnas Garuda selanjutnya akan bertolak menuju Hanoi, Vietnam, guna menjalani pertandingan semifinal kedua. Jika ingin lolos ke final, maka Indonesia hanya butuh hasil imbang.

Bila dilihat dari semangat pemain, maka peluang Timnas Garuda untuk melenggang ke final memang cukup terbuka meski Timnas Vietnam juga tidak ingin kembali dipecundangi Indonesia.