Dubes UE: Demokrasi Indonesia sangat ramai

id dubes

Dubes UE: Demokrasi Indonesia sangat ramai

Ketua DPR RI Setya Novanto (kanan) dan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Guerend di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (5/12/2016). ( ANTARA News/Try Reza Essra))

Indonesia merupakan negara dengan demokrasi yang sangat ramai dan tetap mempertahankan peraturan dan perundang-undangan yang berlak
Jakarta (antarasulteng.com) - Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Guerend memuji pelaksanaan demokrasi di Indonesia, yang disebutnya sangat ramai, tetapi tetap patuh undang-undang.

"Indonesia merupakan negara dengan demokrasi yang sangat ramai dan tetap mempertahankan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku," katanya, usai bertemu Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.

Guerend mengatakan, pertemuan itu tidak hanya membahas demokrasi di Indonesia, tetapi juga pelaksanaannya negara-negara UE.

Ia mengungkapkan, Indonesia merupakan mitra strategis UE karena Indonesia merupakan negara anggota Kelompok 20 (G20), negara berpenduduk Muslim terbanyak, dan memiliki lokasi strategis di kawasan Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

"Untuk itu sangat penting bagi Uni Eropa untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia," demikian Guerend.

Sementara itu, Setya Novanto menjelaskan, hubungan kedua belah pihak menunjukkan kemajuan dalam berbagai bidang.

"Uni Eropa sebagai kekuatan ekonomi dan politik global menjadi mitra penting untuk mendukung pencapaian program-program pembangunan di Indonesia," katanya menambahkan.