Penasehat MUI Palu Gagas Wisata Religi Di Donggala

id mui palu

Penasehat MUI Palu Gagas Wisata Religi Di Donggala

Ketua Dewan Penasehat MUI Palu, Syamsudin Oemar (Kanan), Bupati Donggala Drs. Kasman Lassa SH (Tengah) Ketua MUI Palu, Prof. Dr. H. Zainal Abidin M.Ag menggunting pita sebagai tanda peresmian Masjid Ar-Rahmat di Desa Loli, Jum'at. (Muhammad Hajiji)

Masjid Ar-Rahmat ini tidak sekedar menjadi peradaban untuk pembangunan manusia yang bertujuan untuk peningkatan iman dan taqwa, tetapi menjadi salah satu destinasi wisata yang ada di Kabupaten Donggala
Donggala, Sulawesi Tengah, (Antarasulteng.com) - Ketua Dewan Penasehat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu, Sulawesi Tengah, Syamsudin Oemar, menggagas pembentukan dan pengembangan wisata religi di Desa Loli Dondo Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala.

Gagasan tersebut direalisasikan dengan pembangunan Masjid Ar-Rahmat didesa tersebut, sebagai fasilitas ibadah dan pembentukan iman dan taqwa masyarakat di kawasan tersebut serta untuk penunjang konsep pengembangan wisata religi.

"Iya, Masjid ini tidak sekedar menjadi peradaban untuk pembangunan manusia yang bertujuan untuk peningkatan iman dan taqwa, tetapi menjadi salah satu destinasi wisata yang ada di Kabupaten Donggala," kata Syamsudin Oemar.

Kata Samsudin Oemar Masjid Ar-Rahmat didesa dilengkapi dengan berbagai sarana pendudkung untuk kenyamanan para pengunjung baik yang melaksanakan ibadah dan beristirahat sejenak, atau yang berkunjung untuk menikmati keindahan pantai dan gunung disekitarnya.

"Kami menyediakan sarana pendukung untuk kenyamanan pengunjung berupa aketersediaan air yang memadai yang dapat digunakan untuk mandi dan sebagainya, juga tersedia kamar mandi dan jamban yang permanen," sebutnya.

Terkait hal itu Ketua MUI Kota Palu, Prof. Dr. H. Zainal Abidin M.Ag menyatakan MUI secara kelembagaan akan menjadikan Masjid Ar-Rahmat sebagai pusat kajian dan pengembangan Islam, yang melibatkan pakar-pakar Islam berbagai bidang hadits, alqur`an, tafsir, filsafat dan sebagainya.

Tidak hanya itu, urai dia, MUI juga akan membangun taman pengajian yang didukung dengan ketersediaan sumber daya manusia yang memadai di bidang agama Islam, untuk mendidik dan mengembangkan pengetahuan generasi muda di bidang keagamaan.

"Masjid Ar-Rahmat akan menjadi pusat kajian dan pengembangan Islam serta pusat pembelajaran dan pembentukan pengetahuan tentang Islam bagi generasi muda di Kabupaten Donggala, yang di tandai dengan hadirnya taman pengajian," urainya.

Sementara itu Bupati Kabupaten Donggala, Kasman Lassa menegaskan bahwa Pemkab Donggala mendukung gagasan Ketua Dewan Penasehat MUI Palu Samsudin Oemar, untuk menjadikan daerah tersebut sebagai destinasi wisata religi.

"Saya sebagai Bupati Donggala beserta seluruh unsur muspida mendukung sepenuhnya konsep destinasi wisata religi oleh penasehat MUI Palu dan secara kelembagaan MUI Kota Palu, untuk membina dan mengembangkan pengetahuan masyarakat di bidang keagamaan," terangnya.