Washington (antarasulteng.com) - Gedung Putih mengumumkan bahwa Michael Flynn
mengundurkan diri sebagai penasihat keamanan nasional Presiden Donald
Trump pada Senin (13/2), di tengah meningkatnya kontroversi tentang
kontaknya dengan Moskow.
Dalam surat pengunduran diri resminya,
Flynn mengakui bahwa dalam periode menjelang pelantikan Trump: "Saya
tidak sengaja memberikan penjelasan kepada wakil presiden terpilih dan
orang-orang lain dengan informasi yang tidak lengkap mengenai
pembicaraan telepon saya dengan duta besar Rusia."
Trump menunjuk
purnawirawan letnan jendral Joseph Kellogg, yang menjabat sebagai
direktur Kepala Staf Gabungan, sebagai penasihat keamanan nasional
sementara, kata Gedung Putih sebagaimana dikutip kantor berita AFP.(hs)
Berita Terkait
Uni Eropa perlu capai otonomi pertahanan agar tak tergantung NATO
Senin, 12 Februari 2024 14:39 Wib
Gedung Putih kecam keras komentar Trump soal NATO
Senin, 12 Februari 2024 7:26 Wib
Dunia harus bersiap bila Trump menang Pilpres AS pada 2024
Selasa, 16 Januari 2024 7:37 Wib
Jika menang, Trump bersumpah akan hukum mati pelaku perdagangan anak
Sabtu, 22 Juli 2023 22:35 Wib
Trump tiba di New York untuk hadiri sidang dakwaan dirinya
Selasa, 4 April 2023 14:50 Wib
Twitter Inc tutup akun berafiliasi dengan medsos Trump
Jumat, 7 Mei 2021 13:16 Wib
Facebook akan kaji ulang soal periode blokir akun Donald Trump
Kamis, 6 Mei 2021 9:12 Wib
Facebook dilaporkan telah hapus video wawancara Donald Trump
Kamis, 1 April 2021 9:36 Wib