Jakarta (antarasulteng.com) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan warga
Indonesia bernama Siti Aisyah yang diduga terlibat dalam pembunuhan
saudara tiri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, Kim Jong-nam, di Malaysia
kemungkinan hanya korban.
"Kalau dari informasi yang kita terima dan juga apa yang beredar
di media, kalau dapat disingkatkan begini, apa yang terjadi di Kuala
Lumpur itu korban dari korban, jadi Kim itu ya korban dari korban karena
ini Aisyah korban juga, korban dari semacam rekayasa atau penipuan,"
katanya di Jakarta, Jumat.
Kalau perempuan yang menurut data
paspornya berasal dari Serang itu merupakan agen dari suatu negara,
Wakil Presiden mengatakan, maka kemungkinan saat ini polisi maupun media
tidak akan tahu keberadaannya.
"Kalau benar dia merupakan agen, saya kira sudah tidak ketahuan
ke mana rimbanya, tapi kok dia pergi di hotel, tidur, bersembunyi, di
kota itu sendiri, di dekat airport itu," kata dia.
Polisi Malaysia menangkap Siti Aisyah pada 16 Februari 2017 di
sebuah hotel di dekat bandara Kuala Lumpur karena diduga terkait
pembunuhan Kim Jong-nam, yang dilaporkan berada di Kuala Lumpur untuk
urusan bisnis.
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian
Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal mengatakan Kedutaan Besar Indonesia
di Kuala Lumpur telah berkoordinasi dengan aparat Malaysia terkait kasus
yang menimpa Siti Aisyah.
Berita Terkait
JK: Pengaturan pengeras suara masjid sudah DMI lakukan sejak lama
Minggu, 10 Maret 2024 18:45 Wib
Idrus Marham sebut tidak etis JK wakili Golkar saat bertemu Megawati
Jumat, 1 Maret 2024 7:47 Wib
JK pastikan dampingi Anies berkampanye di Sulsel
Rabu, 17 Januari 2024 9:25 Wib
JK ingatkan jadi pemimpin jangan emosional
Rabu, 10 Januari 2024 15:15 Wib
JK sebut pendukung AMIN mau berjuang walau alami keterbatasan
Rabu, 10 Januari 2024 14:57 Wib
Capres Ganjar akui sudah lama tahu JK dukung AMIN
Kamis, 21 Desember 2023 6:41 Wib
JK dukung pasangan Anies-Muhaimin
Rabu, 20 Desember 2023 8:52 Wib
JK ingatkan pentingnya jaga stabilitas politik dan ekonomi
Rabu, 15 November 2023 15:14 Wib