500 Petugas Kebersihan Donggala Ikut BPJS Ketenagakerjaan

id Donggala

 500 Petugas Kebersihan Donggala Ikut BPJS Ketenagakerjaan

Bupati Donggala Kasman Lassa (ketiga kanan) dan Kacab BPJS TK Palu Zulkarnaen Nasution (kedua kanan) bersama petugas penyapu jalan di Donggala, Minggu (1/4) (Antarasulteng.com/BPJS TK)

Kasman Lassa: Ini salah satu upaya dalam mewujudkan Donggala sebagai Kota Wisata
Donggala (antarasulteng.com) - Pemerintah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, memberikan perlindungan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian kepada 500 petugas kebersihan lingkungan di daerah itu.

Penandatanganan kesepakatan perlindungan sosial tenaga kebersihan itu dilakukan Bupati Donggala Kasman Lassa dan Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palu Zulkarnaen Nasution di Donggala, Sabtu siang.

Acara tersebut ditandai penyerahan kartu BPJS, seragam merah dan peralatan kebersihan kepada perwakilan petugas kebersihan.

Dengan iuran 10 ribuan rupiah/peserta/perbulan yang dibayarkan pemkab, para petugas kebersihan akan mendapat santunan kematian sebesar 58 kali upah yang dilaporkan bila meninggal dunia karena kecelakaan kerja.

Bila peserta yang mengalamui kecelakaan kerja itu membutuhkan perawatan, maka biaya perawatan dan pengobatan yang bersangkutan akan ditanggung BPJS Ketenagakerjaan sampai pulih total.

Sedangkan bila peserta tersbeut meninggal dunia karena sakit, ahli waris peserta program akan menerima santunan Rp24 juta.

"Hal ini merupakan salah satu langkah Pemkab Donggala dalam mewujudkan Kota Donggala sebagai Kota Wisata yang dijadwalkan akan diresmikan pada Agustus 2017," kata Bupati Donggala Kasman Lassa.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten DonggalaH. Muzakir Ladoali mengemukakan petugas kebersihan lingkungan di Kabupaten Donggala direkrut dari 9 kecamatan dan 5 desa baik wanita maupun pria yang diharapkan dapat menciptakan kota yang bersih menuju Donggala Kota Wisata.

Kegiatan yang dihadiri sekitar 250 petugas kebersihan tersebut berlangsung meriah dan penuh keakraban.

Diakhir sambutannya, bupati mengajak seluruh hadirin untuk menyayikan lagu `Desaku` yang disambut tepuk tangan meriah oleh para petugas kebersihan tersebut.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palu, Zulkarnaen Nasution juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Donggala yang mendaftarkan seluruh petugas kebersihan dalam program perlindungan sosial diawal masa kerja mereka.

"Kabupaten Donggala merupakan kabupaten pertama yang mendaftarkan seluruh petugas kebersihannya ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan, kami sangat berterima kasih untuk itu dan kami juga berharap ini bisa dicontoh jajaran pemerintah kabupaten di Sulawesi Tengah agar lebih peduli akan pentingnya jaminan sosial bagi seluruh pekerja di wilayahnya," ujarnya.

Kota Donggala sebagai kota tertua di Sulawesi Tengah akan dicanangkan menjadi kota wisata pada Agustus 2017 yang diagendakan akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.

Persiapan yang dilakukan tidak hanya menyangkut sarana dan prasarana serta fasilitas pendukung tetapi juga kesiapan masyarakat berupa kesadaran warga untuk menciptakan dan menjaga sapta pesona.

Karena itu, kata Kasman, para petugas kebersihan yang akan ditempatkan itu tidak hanya bertugas untuk membersihkan sampah tetapi membantu menyosialisasikan tertib dan disiplin kebersihan kepada warga agar budaya kebersihan menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari.