Parigi Moutong Gagas `Tour de Teluk Tomini`

id Tomini, Tour

Parigi Moutong Gagas `Tour de Teluk Tomini`

Festival Pesona Teluk Tomini Kostum Karnaval (carnaval fhasion) bermotif ikan dari Kecamatan Moutong yang diperagakan seorang gadis mendapat sambutan meriah pada acara puncak FPTT di Parigi, sabtu (22/10) (Foto antara / rolex malaha)

"Saya sudah `sounding` ke Kementerian Pariwisata, bertemu dengan Gubernur Sulawesi Utara serta melaporkan kepada Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola. Semuanya mendukung," ujarnya.
Parigi (antarasulteng.com) - Pemkab Parigi Moutong, menggagas penyelenggaraan lomba balap sepeda wisata berskala internasional dengan nama `Tour de Teluk Tomini` pada 2018 untuk mempromosikan keindahan wisata di Teluk Tomini.

"Insya Allah lomba balap sepeda ini mulai digelar pada 2018, setelah tahun ini kita sukses melaksanakan lomba marathon internasional `Equator 10 Kilometer` pada 1 April 2017 untuk memeriahkan Festival Pesona Teluk Tomini (FPTT)," kata Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu yang dihubungi di Parigi, Kamis.

Menurut Samsurizal, langkah persiapan menggelar Tour de Teluk Tomini (TDTT) sudah dimulai dengan menghubungi pihak-pihak terkait, baik di tingkat pusat maupun daerah.

"Saya sudah `sounding` ke Kementerian Pariwisata, bertemu dengan Gubernur Sulawesi Utara serta melaporkan kepada Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola. Semuanya mendukung," ujarnya.

Menurut rencana, Tour de Teluk Tomini akan dilepas di Manado, Sulawesi Utara, untuk menyusuri rute sepanjang jalan trans Sulawesi melintasi Provinsi Gorontalo dan finish di Dusun Kayu Bura, Desa Pelawa Baru, Kabupaten Parigi Moutong, eks lokasi puncak acara Sail Tomini 2015, yang kini telah menjadi lokasi wisata baru di Parigi.

Kegiatan olahraga wisata itu akan digelar bertepatan dengan penyelenggaraan Festival Pesona Teluk Tomini, yang mulai 2017 dimajukan jadwalnya dari semula Oktober menjadi April.

"Sebagai tuan rumah, kita akan mempersiapkan acara ini dengan baik dan maksimal," ujar Samsurizal.

Pemkab dan masyarakat Parigi Moutong saat ini sedang menggelar FPTT 2017 yang rangkaian acaranya dimulai dengan lomba lari marathon internasional `Equator 10 Km` pada Sabtu, 1 April 2017 dan diakhiri dengan karnaval pakaian tradisional serta berbagai atraksi seni dan budaya pada puncak perhelatan festival, Minggu, 9 April 2017.

Beberapa rangkaian kegiatan festival yang sudah digelar adalah pelepasan lomba perahu layar tradisional dan sandeg dari Kecamatan Moutong yang finish di Dusun Kayu Bura pada 9 April nanti.

Sejak Selasa (4/4) malam, FPTT dimeriahkan dengan lomba menyanyi solo pop dangdut dan festival grup band se-Sulawesi Tengah yang mendapat sambutan meriah oleh warga setempat.

Bupati Samsurizal mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendorong berbagai kegiatan yang mendukung pengembangan sektor kepariwisataan untuk menjadikan pariwisata sebagai lokomotif pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.

Kepala Dinas Pariwisata Parigi Moutong Hamka Lagala mengemukakan sejak Sail Tomini digelar pada 2015 dan diikuti berbagai kegiatan kepariwisataan serta pertemuan skala nasional dan internasional, kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara ke daerah itu mulai menggeliat.

Pada 2016, kunjungan wisatawan nusantara tercatat 383.587 orang dan wisatawan mancanegara 3.432 orang, sedangkan pada 2017 ditargetkan kunjungan wisnus 400.000-an orang dan wisman 5.000-an orang. ***