Di Sulteng Baru 62.000 Orang Peserta BPJS Ketenagakerjaan

id BPJS

Di Sulteng Baru  62.000 Orang Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palu, Zulkarnain Nasution saat memberikan keterangan pers terkait kepesertaan BPJS usai apel siaga HUT ke-98 Pemadam Kebakaran di Palu. Foto Anas Massa.

Palu, (antarasulteng.com) - Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di Provinsi Sulawesi Tengah hingga kini baru menjangkau sebanyak 62.000 orang.

"Jumlah itu tersebar di sejumlah kabupaten dan kota di Sulteng," kata Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Palu, Zulkarnain Nasution, Jumat.

Ia mengatakan belum semua kabupaten di Provinsi Sulteng yang terjangkau program BPJS Ketenagakerjaan.

Namun, kata dia, pihaknya terus mengupayakan agar semua kabupaten dan kota di daerah itu terjangkau BPBJ Ketenagakerjaan.

Dia menegaskan, sesuai dengan program, pemerintah berharap semua pekerja dapat terlindungi dengan program-program sosial seperti BPJS Ketenagakerjaan.

Karena itu, ke depan, kata Zulkarnain, pihaknya terus menggencarkan sosialisasi kepada pemerintah daerah dan masyarakat sampai ke setiap kabupaten dan kota di Sulteng.

"Kita upayakan semua tenaga kerja honorer ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," kata dia.

Dengan begitu, bila mereka mengalami kecelakaan atau meninggal dunia berhak untuk mendapatkan jaminan kematian (JKm) dan jaminan kecelakaan kerja (JKK) sesuai dengan nilai yang telah ditetapkan.

Zulkarnain mengatakan jumlah peserta BPJS sebanyak 62.000 orang tersebut, tidak termasuk peserta diluar atau sentralisasi.

Seperti mereka yang bekerja di perusahaan finansial antara lain perbankan, peserta BPJS Ketenagakerjaan tercatat di kantor pusat mereka.

Misalkan, bank-bank yang ada di Sulteng, peserta BPJS Ketenagakerjaan terdaftar langsung di kantor pusat mereka. Artinya, mereka tidak terdaftar di Kantor BPJS Ketenagakerjaan di Cabang Palu.

"Jadi semua peserta BPJS Ketenagakerjaan di Sulteng yang jumlahnya mencapai 62.000 orang itu murni yang terdaftar sampai sekarang ini di Palu," kata dia.(BK03)