Dandim Morowali dan Dandenpom Palu Diganti

id Danrem

Dandim Morowali dan Dandenpom Palu Diganti

Danrem 132/Tadulako Palu Kol Inf Muhamad Saleh Mustafa (Antarasulteng.com/Rolex Malaha)

Danpomdam XIII/Merdeka: Jadilah prajurit Polisi Militer yang profesional
Palu (antarasulteng.com) - Dua pejabat penting di lingkungan Korem 132/Tadulako Palu, Sulawesi Tengah, yakni Komandan Kodim 1311/Morowali Letkol Arh Subaryando dan Dandenpom XIII/2 Palu Mayor CPM Tri Wahyu Budi dilantik hampir bersamaan di tempat yang berbeda, Senin.

Komandan Korem 132/Tadulako Palu Kol Inf Muhamad Saleh Mustafa melantik Letkol Arh Subaryando sebagai Dandim Morowali di Bungku, sekitar 500 kilometer tenggara Kota Palu, menggantikan Letkol Inf Richard Tulon.

Sementara itu Danpomdam XIII/Merdeka Kolonel CPM Satari Wahyudianto melantik Mayor CPM Tri Wahyu Budi sebagai Dandenpom XIII/2 Palu di Makorem 132/Tadulako Palu, menggantikan Letkol CPM Indra Jaya.

Danrem 132/Tadulako Kol Inf Muhammad Saleh Mustafa menegaskan bahwa serah terima jabatan seperti ini merupakan suatu tuntutan dinamika organisasi untuk kepentingan organisasi itu sendiri dan peningkatan karier prajurit.

Kabupaten Morowali dan Morowali Utara, yang menjadi wilayah tugas teritorial Kodim Morowali, kata Saleh Mustafa, merupakan salah satu lumbung padi yang memberikan kontribusi penting dalam produksi padi di provinsi ini.

"Kondisi ini harus tetap dipertahankan dan ditingkatkan agar produksi gabah yang dihasilkan oleh para petani di Morowali dan Morowali Utara bisa menunjang program ketahanan pangan sesuai dengan program Nawacita Presiden Joko Widodo," ujarnya.

Sementara itu Komandan POM Kodam XIII/Merdeka Kolonel CPM Satari Wahyudianto dalam amanatnya berharap kepada Dandenpom baru agar menjalin sinergitas yang baik dengan seluruh elemen masyarakat di wilayah Sulawesi Tengah guna mendukung tugas pokok Korem 132/Tadulako agar segala tugas-tugas Polisi Militer dapat terlaksana dengan baik.

Pengalaman tugas sebelumnya sebagai Wadandenpom Palu menjadi bekal yang sangat penting dan berguna bagi Mayor Tri dalam mengemban tugas sebagai Dandenpom.

Ini penting mengingat hingga saat ini, di wilayah Sulteng khususnya di daerah Poso, masih berlangsung Operasi Tinombala sehingga peran Denpom Palu sangat penting untuk menegakkan tugas-tugas TNI AD di bidang penegakkan hukum militer kepada seluruh prajurit.

Danpomdam juga berpesan agar dalam melaksanakan tugas, jajaran Denpom Palu selalu mengikuti prosedur hukum yang telah ditetapkan, apabila ada anggota yang melakukan pelanggaran agar diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku.

"Jadilah prajurit Polisi Militer yang profesional dalam melaksanakan tugas karena hambatan dan tantangan tugas ke depan yang semakin berat," ujarnya seperti dikutip dalam siaran pers Penrem 132/Tadulako.