Jalan Petapa-toboli Barat Butuh Rp3,5 Miliar

id jalan

 Jalan Petapa-toboli Barat Butuh Rp3,5 Miliar

Ilustrasi - (Antarasulteng.com/istimewa)

Kita usahakan pembukaan jalan selesai tahun ini, sementara untuk peningkatan diusahakan tahun depan akan selesa
Parigi,  (antarasulteng.com) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPR) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Zulfinasran Achmad mengatakan pembangunan pembukaan ruas jalan Petapa-Toboli Barat, sepanjang 9,1 kilometer dengan kisaran anggaran Rp3,5 miliar.

"Kita usahakan pembukaan jalan selesai tahun ini, sementara untuk peningkatan diusahakan tahun depan akan selesai," katanya di Parigi, Minggu.

Dia menjelaskan data terakhir yang dimiliki instansinya, dari tujuh desa yang dilalui ruas jalan tersebut, terdapat 228 pemilik lahan yang akan dibebaskan serta 73 pekuburan umum yang akan dipindahkan.

"Kami telah meminta kepada Bidang Pertanahan, agar segera menyurat kepada pemerintah desa agar segera mengiventarisir jumlah pemilik lahan," katanya mengungkapkan.

Dari data itu, kata dia, kemudian akan dipastikan kembali bersama-sama instansi terkait seperti kepolisian, kejaksaan hingga media masa, agar tidak ada kecurangan di dalamnya.

Dia mengungkapkan sebagian besar pemilik lahan telah menyetujui pembebasan lahan, namun masih ada sebagian kecil yang mempertanyakan harga nilai ganti rugi tersebut. Sehingga, berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 tahun 2012, pihak Dinas PURP akan melakukan jasa penilaian harga tanah.

"Untuk sementara masyarakat pemilik lahan memberikan harga standar Rp25 ribu per meter. Meskipun beberapa pemilik tanah belum setuju dengan harga itu," ungkapnya.

Sehingga, kata dia, dalam waktu dekat setelah Badan Pertanahan Nasional (BPN) menetapkan peta-peta bidang pemilik lahan, itu menjadi salah satu dasar pihaknya untuk melelang jasa penilaian harga tanah, serta melakukan penaksiran nilai harga tanah.

Mengenai total anggaran pembebasan tanah, dia belum memastikan secara pasti. Namun, kata dia, jika dirata-ratakan 9,1 kilometer dikali Rp25 ribu, kurang lebih 9 miliar harus disiapkan.

Sebelumnya ruas jalan itu telah diresmikan pengerjaannya oleh Gubernur Sulawesi Tengah melalui Sekretaris Daerah Sulteng Dery Djanggola, Minggu (9/4) lalu.