32 Atlet Ikut Kejuaraan Paralayang

id paralayang

32 Atlet Ikut Kejuaraan Paralayang

Ilustrasi (Istimewa)

Parigi, Sulteng,  (antarasulteng.com) - Sebanyak 32 atlet ikut berlaga dalkam Kejuaraan Paralayang di kawasan obyek wisata Sail Tomini, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, selama 19-21 Mei 2017.

Sekretaris Pengda FASI Sulteng Asgaf Umar di Parigi, Sabtu, mengatakan para peserta berasal dari enam provinsi, antara lain DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan tuan rumah Sulawesi Tengah.

Kejuaraan itu merupakan ajang untuk mengukur prestasi atlet tuan rumah dan memasyarakatkan olahraga paralayang di Kabupaten Parigi Moutong.

Selain itu, kata dia, mempromosikan obyek wisata di daerah tersebut.

Sail Tomini pertama kali digelar pada 19 September 2015 dan mendapat perhatian besar dari pemerintah pusat dan diplomat dari 23 negara serta satu perwakilan ASEAN Inter Parliamentary Assembly (AIPA), salah satu organisasi percepatan pembangunan ASEAN.

Kegiatan itu juga dihadiri belasan ribu wisatawan dari berbagai negara.

Objek wisata Sail Tomini, menurut Asgaf, memenuhi standar untuk kejuaraan paralayang tingkat nasional.

Hanya saja, ujarnya, untuk tempat "take off" masih perlu dibenahi.

"Tapi khusus untuk tempat pendaratan sudah bagus," kata Asgaf yang juga seorang anggota DPRD Kabupaten Donggala dari Partai Gerinda itu.

Asgas yang juga masih menjadi salah seorang atlet paralayang senior Sulteng itu, mengatakan kegiatan tersebut mendapat dukungan dari Pemkab Parigi Moutong.

Paralayang merupakan salah satu cabang perorangan yang diharapkan pada PON XX/2020 di Papua bisa mengukir prestasi cemerlang. Beberapa atlet Sulteng sudah pernah mengikuti berbagai kejuaraan tersebut di tingkat internasional.

"Saya sendiri sudah pernah mengikuti kejuaraan paralayang internasional," katanya.

Di kejuaraan paralayang kali ini, atlet Sulteng optimistis bisa meraih prestasi mengembirakan. (skd)