Bulog Sulteng Siapkan 100 Titik Dukung GSP

id bulog

Bulog Sulteng Siapkan 100 Titik Dukung GSP

Bulog (antaranews)

Palu,  (antarasulteng.com) - Perum Bulog Sulawesi Tengah saat ini menyiapkan sekitar 100 titik lokasi untuk mendukung Gerakan Stabilisasi Pangan (GSP) di daerah itu.

"Ke depan kita masih akan menambah lokais-lokasi baru lagi lagi karena semakin banyak titik GSP akan semakin bagus," kata Kepala Perum Bulog Sulteng Suprianto di Palu, Senin.

Ia mengatakan beberapa waktu lalu, GSP telah diluncurkan oleh Bulog di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Palu, Ibu Kota Provinsi Sulteng.

Titik-titil GSP di Sulteng, kata Suprianto, tersebar di seluruh kabupaten dan kota.

Pemerintah sangat berharap program tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan pangan yang cukup, berkualitas, sehat dan harganya murah.

Karena itu, kata dia, pemerintah telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) beberapa komoditi pangan agar harga sama semua di daerah-daerah.

Untuk sementara HET baru ditetapkan pemerintah terhadap tiga jenis komoditi pangan meliputi, daging sapi beku, minyak goreng dan gula pasir.

HET daging sapi beku Rp80.000/kg, minyak goreng Rp11.000/liter dan gula pasir Rp12.500/kg.

Namun dari hasil pemantauan di pasar-pasar tradisional, HET belum merata diberlakukan. Kecuali di pasar modern, tiga jenis komoditi pangan tersebut dijual sesuai HET yang ditetapan pemerintah.

Khususnya di pasar tradisional seperti di Masomba, Bambaru dan Manonda harga minyak goreng dan gula pasir dijual pengecer bervariasi. Misalkan gula pasir dijual Rp12.500 sampai Rp13.000/kg dan minyak goreng Rp12.000/liter.

Guna membantu masyarakat menghadapi bulan puasa dan Lebaran, Bulog juga melaksanakan pasar murah berlangsung selama dua pekan dipusatkan di halaman Kantor Perum Bulog Sulteng di Palu.

Sementara dalam mendukung program GSP, Bulog Sulteng menyiapkan sekitar 23.000 ton beras dan lebih 1.000 ton gula pasir. (skd)