Harga Daging Jelang Lebaran Di Palu Naik

id daging

Harga Daging Jelang Lebaran Di Palu Naik

Dokumentasi seorang pedagang menimbang potongan daging sapi di Pasar Tradisional ( ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Palu,  (antarasultengcom) - Sehari menjelang Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah, harga daging sapi di pasaran Kota Palu mengalami kenaikan dari hari sebelumnya.

Di Pasar Masomba Palu, Sabtu, daging sapi naik dari sebelumnya Rp110 ribu/kg, kini pada H-1 Lebaran dijual para pedagang seharga Rp120 ribu/kg.

Menurut para pedagang, kenaikan harga dikarenakan permintaan masyarakat meningkat drastis.

Sementara stok daging cukup memadai. "Tapi harganya memang naik," kata Udin, seorang pedagang di kawasan itu.

Ia mengatakan kenaikan harga sudah biasa terjadi pada setiap hari raya.

Hal senada juga disampaikan Djafar, pedagang di Pasar Manonda Palu. Ia mengaku harga daging naik karena permintaan masyarakat meningkat.

Dia juga menekankan stok daging untuk kebutuhan Lebaran cukup memadai.

Syahril, seorang pengusaha ternak sapi di Palu mengatakan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran, ia menyediakan stok ternak sapi potong sebanyak 20 ekor.

Semua ternak sapi yang dijualnya, dibeli dari para peternak yang ada di sejumlah daerah di Sulteng. "Kalau stok saya ini kebanyakan berasal dari Kabupaten Donggala dan Sigi," kata dia.

Sehari sebelumnya, Dinas Peternakan Kota Palu melakukan sidak ke Pasar Masomba untuk memastikan ketersediaan dan harga daging menjelang hari raya.

Dalam sidak tersebut, tim dari Dinas Peternakan Pemkot Palu hanya melakukan pemantauan terhadap daging sapi, ikan dan daging ayam yang dijual di kawasan itu.

Hasil sidak tidak menemukan adanya daging atau ikan yang diberi bahan berbahaya seperti pengawet atau formalin. (skd)