Poso (antarasulteng.com) – Komandan Korem (Danrem) 132 Tadulako, Kolonel Inf Muhammad Saleh Mustafa, meletakan batu pertama pembangunan gedung kantor bersama tiga pilar di Desa Trimulya, Kecamatan Poso Pesisir, Kamis.
Acara itu juga dihadiri Plt. Sekda Poso, Jakson Lakukua, Kapolres Poso AKBP Bogiek, Dandim 1307 Poso, Letkol Inf. Dody Triyo Hadi, Pimpinan Poso Energy II, Kepala Cabang BRI Poso, serta undangan lainya.
Saleh mengatakan dengan dibangunnya kantor tersebut diharapkan persoalan kemasyarakatan dapat diselesaikan di tingkat desa secara cepat melalui konsolidasi antarseluruh komponen masyarakat desa. Tiga pilar yang dimaksud yakni TNI, Polri dan masyarakat.
Selain itu, dapat mengaktifkan kembali deteksi dini dan cegah dini, mulai tingkat bawah sehingga terjalin sinergitas antar kepala desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta tokoh masyarakat.
Kantor tiga pilar itu, juga berguna untuk akselerasi pembangunan desa maupun sebagai 'early warning system', yaitu mendeteksi dan mengatasi persoalan terorisme dan radikalisme. Dapat mencegah dan mengantisipasi adanya kegiatan melenceng yang dapat mengganggu stabilitas keamanan desa, agar sesegera mungkin diredam sehingga tidak menimbulkan permasalahan baru.
“Saya berharap, keberadaan kantor bersama tiga pilar ini, harus memberikan manfaat maupun solusi bagi kesulitan rakyat disekelilingnya, melalui berbagai terobosan inovatif yang dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat,” katanya.
Sementara itu Plt. Sekda Kab Poso menyampaikan apresiasi pembangunan tersebut. Dia mengatakan momentum pembangunan kantor bersama tiga pilar itu, dijadikan momentum untuk saling bekerjasama dengan prinsip keterbukaan dan saling mempercayai.
Jakson Lakukua, mengharapakn agar pembangunan kantor tiga pilar itu, dapat diselesaikan secepatnya, karena itu bagi pemerintah daerah dalam menjalankan program pembangunan sosial kemasyarakatan dalam rangka menuju piala adipura.
“Saya berterima kasih dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Desa Trimulya, yang selama ini masih tetap menjaga kehidupan toleransi dengan sesama masyarakat antarumat beragama sehingga situasi dan kondisi keamanan wilayah ini selalu kondusif,” kata Jakson.
Pembangunan gedung itu merupakan program kerja dari Kodim 1307 Poso dalam mendukung program Presiden Joko Widodo, yaitu membangun bangsa Indonesia yang mandiri dimulai dari desa dan wilayah perbatasan.
Kantor bersama tiga pilar merupakan kantor bersama pihak TNI diwakili Babinsa, Polri, Polmas dan kepala desa setempat. Tujuannya, agar pelaporan masyarakat setempat, secepatnya diterima langsung oleh tiga unsur serta direspon secepatnya oleh tiga unsur itu.
