Timsel Bawaslu Buka Pendaftaran

id Timsel, Bawaslu

Timsel Bawaslu Buka Pendaftaran

Tim seleksi calon anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Tengah periode 2017-2022 memaparkan tahapan-tahapan perekrutan Sekretariat Timsel, Selasa (11/7). (Foto: Antarasulteng/Moh. Ridwan)

"Pengumuman bisa dilihat di website Bawaslu Sulteng dan bisa juga dilihat secara manual di sekretariat Timsel di Jalan Chairil Anwar Palu,"
Palu (antarasulteng.com) - Tim seleksi calon anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Tengah mulai Senin (17/7) membuka pendaftaran calon Komisioner Bawaslu periode 2017-2022. Pengumuman pendaftaran calon anggota ini akan berakhir 23 Juli 2017.
    
Sekretaris Timsel, Muhtadin Dg Mustafa di Palu, Rabu mengatakan pengumuman pendaftaran calon anggota Bawaslu Sulteng dapat diakses melalui internet dan manual.
    
"Pengumuman bisa dilihat di website Bawaslu Sulteng dan bisa juga dilihat secara manual di sekretariat Timsel di Jalan Chairil Anwar Palu," kata Muhtadin.
    
Ia menjelaskan pengumuman pendaftaran calon anggota Bawaslu sudah dilakukan sesuai tahapan jadwal. Perekrutan anggota Bawaslu dilakukan menyusul akan berakhir masa jabatannya anggota Bawaslu tahun ini. Berdasarkan amanat undang-undang, maka Timsel diberi kewenangan untuk menyeleksi calon yang akan masuk.
    
"Dengan berakhirnya masa jabatan para komisioner ini, maka kami mulai mempersiapkan perekrutan angota berdasarkan instruksi Badan pengawasan pemilihan umum RI," jelas akademisi IAIN Palu ini.
    
Muhtadin menjelaskan, proses perekrutan calon anggota, pihaknya betul-betul mengendepankan asas keterbukaan sehingga bentuk pengawasan masyarakat terhadap proses seseksi ini dapat terpantau baik.

Tentunya papar dia, kerja Tim ini mengutamakan integritas loyalitas serta tanggungjawab calon anggota Bawaslu. Sehingga ketika duduk menahkodai lembaga pengawasan Pemilu ini para komisioner sudah teruji.
    
"Kami tidak menginginkan tipe-tipe orang yang hanya menginginkan gaji. Kami mau sesuai kriteria dia mampu bekerja dengan penuh integritas dan loyalitas serta penuh rasa tanggung jawab, sehingga lembaga pengawasan seperti ini dapat diperhitungkan," tuturnya menjelaskan.***