Bisnis Warung Kopi Di Palu Terus Tumbuh

id warung, kopi

Bisnis Warung Kopi Di Palu Terus Tumbuh

Ilustrasi--Warung Kopi (antaranews)

Palu,  (antarasulteng.com) - Bisnis warung kopi di Palu, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah kurun dua tahun terakhir ini terus bertumbuh pengembirakan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulteng, Abubakar Almahdali, Jumat membenarkan pelaku usaha warung kopi di kota itu setiap tahunya mengalami pertumbuhan seiring dengan meningkatnya para penggemar minuman kopi.

Ia mengatakan penggemar kopi di Palu cukup tinggi. Hal itu bisa dilihat dari aktivitas setiap hari dari pagi hingga malam hari warung kopi tidak pernah sepi.

Warung-warung kopi yang tersebar di hampir seluruh sudut Kota Palu saban hari ramai.

"Tidak pernah warung kopi di Palu terlihat sepi. Semuanya ramai," kata Almahdali.

Menurut dia, bisnis tersebut cukup menjanjikan dan menguntungkan bagi para pelaku usaha kecil.

Bahkan, kata dia, bukan hanya pelaku usaha saja, tetapi juga para petani kopi di Sulteng.

Karena semakin banyaknya permintaan kopi biji, maka harga komoditi perkebunan itu di pasaran juga semakin membaik.

Misalkan pada era 90an, harga biji kopi hanya berkisar Rp5.000/kg, kini sudah mencapai 27.000/kg.

Pemerintah Sulteng berharap para petani semakin bergairah mengembangkan komoditi kopi yang kebutuhan pasar setiap tahunnya tentu terus meningkat.

Apalagi di Sulteng, memang penggemar minuman kopi cukup tinggi.

Kopi yang dikembangkan petani di sejumlah daerah di Sulteng saat ini selain kopi robusta, juga arabika dan kopi lampung serta toraja.

Bahkan kopi produksi petani di Kecamatan Lindu, Kulawi dan Pipikoro cukup terkenal. (skd)