Korea Utara diduga lakukan uji nuklir

id bom

Korea Utara diduga lakukan uji nuklir

Ilustrasi--Hwasong-12, rudal jarak menengah milik Korea Utara (reuters)

Seoul (antarasulteng.com) - Korea Utara tampaknya melakukan uji nuklir pada Minggu, kata militer Korea Selatan mengutip aktivitas seismik yang dideteksi di sekitar tempat uji nuklir.

"Gempa artifisial" dengan magnitudo 5,7 yang terjadi di daerah Punggye-ri sekitar pukul 12.29 "diduga" berasal dari uji nuklir Utara menurut pengumuman Kepala Staf Gabungan yang dikutip kantor berita Yonhap.

Pyongyang menyatakan akan menyampaikan "pengumuman penting" pukul 15.30 (waktu Seoul). 

Negara komunis itu sering menggunakan metode tersebut untuk mengumumkan sukses uji nuklir atau peluncuran rudal berjangkauan jauh.

Kepala Staf Gabungan menyatakan seluruh pasukan Korea Selatan sudah siaga tinggi.

"(Kami) memantau dekat gerakan militer Korea Utara di bawah koordinasi Korea Selatan-AS," kata Kepala Staf Gabungan.

Kantor kepresidenan Korea Selatan Cheong Wa Dae segera menggelar pertemuan Dewan Keamanan Nasional mengenai isu itu.

Pemerintah Jepang telah menyimpulkan bahwa gelombang seismik itu berasal dari uji nuklir keenam Korea Utara menurut Menteri Luar Negeri Jepang Taro Kono sebagaimana dikutip kantor berita Kyodo.

Beberapa jam sebelumnya, Korea Utara mengklaim mengembangkan bom hidrogen yang bisa dimasukkan ke rudal balistik antar-benuanya.

Korea Utara melaksanakan uji nuklir pertamanya tahun 2006 dan melakukan empat lainnya, termasuk dua tahun lalu, di  situs Punggye-ri di provinsi timur laut. (skd)

Penerjemah: Maryati