Palu, (antarasulteng.com) - Penjualan gas elpiji subsidi (3kg) sudah dikembalikan lagi ke pangkalan pengecer resmi yang ada di Palu, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah.
Kepala Bagian Administrasi Perekonomian Pemkot Palu, Tamin Tombolotutu, Minggu membenarkan bahwa penjualan elpiji subsidi yang sebelumnya melalui masing-masing kelurahan kini telah dikembali lagi ke pangkalan.
Ia menjelaskan Pemkot Palu bersama PT Pertamina terpaksa mengalihkan sementara penjualan gas subsidi dari pangkalan ke kelurahan agar pengguna elpiji 3 kg benar-benar tepat sasaran.
Artinya, bahan bakar rumah tangga itu disalurkan kepada masyarakat golongan bawah.
Selama ini, elpiji subsidi bukan hanya untuk masyarakat kecil, tetapi juga yang ekonomi mapan juga menggunakannya. "Termasuk para pelaku usaha," kata dia.
Itukan namanya tidak tepat sasaran.
Lagi pula, elpiji 3 kg yang sesuai aturan dijual melalui pangkalan pengecer resmi, tetapi kenyataan banyak dijual di kios-kios dengan harga meroket.
Karena itu, Pemkot Palu bersama dengan pihak Pertamina selama satu pekan menghentikan pasokan elpiji kepada pangkalan dan mengalihkannya ke kelurahan.
Namun, kata dia, sejak hari Sabtu (16/9) pekan lalu, penjualan sudah kembali seperti biasanya lewat pangkalan pengecer.
Pangkalan pengecer tidak boleh lagi menjual elpiji subsidi ke pedagang dan bila ditemukan, maka pangkalan bersangkutan langsung ditindak tegas.
Karena itu, perlu partisipasi masyarakat untuk segera melaporkan jika ada pangkalan di wilayahnya menjual elpiji subsidi kepada pedagang atau pelaku usaha.
Sementara salah satu pimpinan PT Pertamina Palu, Bastian juga mengatakan sudah dua hari ini, penjualan elpiji telah dikembalikan kepada pangkalan.
Untuk mengasinya, masyarakat diharapkan partisipasi aktif dengan melaporkan kepada pihak berkompoten jika mendapat adanya pangkalan yang menjual elpiji subsidi kepada pelaku usaha maupun pedagang.
Pantauan ANTARA di kawasan Pasar Induk Tradisional Masomba Palu masih banyak pedagang yang menjual elpiji 3kg. Entah dari mana mereka bisa mendapatkan elpiji subsidi tersebut.
Harga elpiji subsidi dijual pedagang di kawasan tersebut bervariansi antara Rp25.000 s/d Rp35.000/tabung. (skd)
Berita Terkait
Pemkot Palu sita sebanyak 49 tabung elpiji bersubsidi dari pengecer
Kamis, 18 April 2024 22:35 Wib
Pemkot-Palu terbitkan aturan terkait distribusi elpiji subsidi
Rabu, 17 April 2024 16:38 Wib
Operasi pasar elpiji di Palu
Senin, 1 April 2024 21:23 Wib
Pertamina tambah suplai elpiji di Jember amankan stok hingga Lebaran
Selasa, 26 Maret 2024 14:11 Wib
Pertamina jamin distribusi elpiji subsidi lancar pascalongsor di Buol
Senin, 25 Maret 2024 21:56 Wib
Parigi: Operasi pasar elpiji subsidi upaya penuhi kebutuhan warga
Rabu, 20 Maret 2024 8:48 Wib
Operasi pasar elpiji subsidi di Palu
Selasa, 19 Maret 2024 20:04 Wib
Pertamina catat konsumsibulanan BBM gasoline di Sulteng 36.574 KL
Senin, 12 Februari 2024 15:45 Wib