Bulog: Harga Bawang Di Palu Normal

id bawang

Bulog: Harga Bawang Di Palu Normal

HARGA BAWANG TURUN Komoditi bawang merah di pasaran menjelang bulan puasa mengalami penurunan harga. Sebelumnya harga bawang merah Rp30 hingga Rp35 ribu/kg, pada Rabu (17/5) siang harganya berada di kisaran Rp20 ribu/kg. (FOTO: Antarasulteng/Ridwan/A055) ()

Palu,  (Antara) - Bulog Sulawesi Tengah mengklaim harga bawang, salah satu komoditas pangan yang mendapat perhatian pemerintah khususnya di pasaran Kota Palu, saat ini sudah normal kembali.

Kepala Bidang Komersial Perum Bulog Sulteng Djabirudin di Palu, Senin, membenarkan harga komoditi itu kini sudah normal setelah sebelumnya menjelang haru raya Idul Fitri sempat bergerak naik tajam akibat stok kurang dan permintaan masyarakat meningkat.

Bahkan Bulog Sulteng sempat mendatangkan bawang merah maupun putih beberapa kali dari daerah lain untuk menekan gejolak harga di pasaran.

Namun, kata dia, berkat adanya intervensi pasar dari Bulog mendatangkan komoditi tersebut dari luar daerah, harga bawang merah dan bawang putih di tingkat eceran terus menurun dan kini telah kembali normal.

Bawang merah dijual pedagang di pasaran setempat saat ini berkisar Rp25.000/kg dan bawang putih Rp26.000/kg. Harga bawang merah dan putih pernah naik hingga mencapai Rp60.000/kg.

Sejumlah pedagang di Pasar Masomba Palu mengatakan harga bawang merah dan bawang putih sudah stabil.

Ny Rumiati, seorang penjual bawang di kawasan itu mengatakan stok komditi tersebut di kuasai pedagang cukup memadai.

Bawang merah yang dijual di pasaran Kota Palu, kata dia, selain dari hasil produksi petani di Kabupaten Sigi dan Dataran Napu, Kabupaten Poso, juga dari luar wilayah Sulteng.

"Ada bawang merah yang didatangkan dari Parepare, Provinsi Sulsel," katanya.

Sedangkan khusus bawang putih selama ini didatangkan pedagang dari Jawa.

Termasuk, kata dia, Perum Bulog Sulteng juga menyediakan dan menjual bawang merah dan bawang putih.

"Soal stok bawang merah dan bawang putih cukup aman," kata Ny Rumiati. (skd)