Palu, (antarasulteng.com) - Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola berharap bupati dan wakil bupati Buol terpilih Amirudin Rauf dan Abdullah Batalipu melaksanakan tugasnya dengan mengedepankan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
Gubernur mengemukakan hal itu saat melantik dan mengambil sumpah Amirudin Rauf dan Abdullah Batalipu sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buol periode 2017-2021 di aula Pogombo, Kantor Gubernur Sulteng, Kamis.
Kata gubernur belanja APBD harus diutamakan untuk belanja publik, antara lain guna penyediaan layanan kepada masyarakat dan pembangunan wilayah.
Gubernur juga meminta agar keduanya memprioritaskan penanggulangan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan, meningkatkan kesempatan kerja, investasi dan ekspor, meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pendidikan serta kesehatan, revitalisasi pertanian dan perdesaan.
Selanjutnya kata Longki, pasangan bupati/wakil bupati juga melakukan hubungan kerjasama dengan daerah lain dalam rangka mewujudkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
Gubernur juga mengingatkan agar pemerintah Kabupaten Buol meningkatkan pengelolaan potensi daerah demi tercapainya kesejahteraan masyarakat. Termasuk membangun sinergitas hubungan kerja sama antar daerah kabupaten/kota dalam wilayah Sulteng.
"Untuk itu kembangkan sistim manajemen dengan satu pintu (one stop service) dalam pengembangan investasi," katanya.
Selanjutnya Bupati dan Wakil Bupati sebagai perpanjangan tangan gubernur di daerah, agar melakukan fasilitasi dan pengawasan atas pelaksanaan standar pelayanan minimal (SPM) dan norma standar prosedur, serta NSPK pada organisasi perangkat daerah di Kabupaten Buol.
Menjalin hubungan kerja dengan DPRD setempat, dalam rangka mengembangkan kebijakan daerah, yang dapat membawa peningkatan dan kemajuan daerah sehingga berdampak kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Selanjutnya bersama-sama instansi terkait, agar melakukan langkah-langkah untuk menciptakan harmonisasi kehidupan sosial dan politik, serta mengantisipasi secara dini terjadinya gangguan keamanan dan terorisme, yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
"Peran gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah sangat strategis, bertindak atas nama pemerintah pusat, untuk melakukan pembinaan dan pengawasan kepada daerah kabupaten/kota sesuai tugas, wewenang, kewajiban dan hak kepala daerah dan wakil kepala daerah," katanya. (skd)
Berita Terkait
Bupati Morut hadiri upacara HUT - 60 Provinsi Sulteng, Delis apresiasi kemajuan pembangunan Sulteng
Kamis, 18 April 2024 12:20 Wib
Bupati Morowali Utara puji pembangunan Sulteng di usia ke-60
Rabu, 17 April 2024 20:41 Wib
Irwan Lapatta: Silaturahim tumbuhkan semangat mengabdi kepada masyarakat
Senin, 15 April 2024 7:10 Wib
Bupati Sigi: Pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan persaudaraan
Jumat, 12 April 2024 18:19 Wib
Tiga jam lebih Bupati dan Wabup Morut bersilaturahmi di kediaman Ketua DPRD
Kamis, 11 April 2024 0:57 Wib
Pemkab Sigi ajak jadikan Lebaran momentum perkuat modernisasi beragama
Rabu, 10 April 2024 15:55 Wib
Pemkab Sigi jadikan Lebaran untuk silaturahim dengan masyarakat
Rabu, 10 April 2024 9:34 Wib
Pawai obor bentuk gembira umat Islam rayakan Idul Fitri
Rabu, 10 April 2024 3:06 Wib