Sulteng Urutan Keempat Penghasil Jagung Di KTI

id jagung

Sulteng Urutan Keempat Penghasil Jagung Di KTI

Gubernur Sulteng Longki Djanggola (pakai batik) didampingi Wakapolda Sulteng Kombes Pol Moh Aris Purnomo, sedang meninjau salah satu stand benih jagung, dalam gebyar perbenihan tanaman pangan tingkat Nasional ke-V, di Kabupaten Sigi, Kamis (12/10) (www.antarasulteng.com/Istimewa)

Palu,  (antarasulteng.com) - Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola mengatakan daerahnya merupakan penghasil jagung urutan ke empat di Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Ia mengatakan di Palu, Jumat, produksi jagung petani Sulteng setiap tahunnya sekitar 317.493 ton.

Produksi sebanyak itu, kata Gubernur Longki tersebar di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Sulteng.

Pemerintah daerah, kata gubernur terus berupaya meningkatkan produksi jagung petani melalui upaya khusus (upsus) padi, jagung dan kedelai.

Dalam tiga tahun terakhir ini, baik pemerintah pusat maupun daerah gencar melaksanakan program dimaksud untuk meningkatkan perluasan dan produksi pajala, termasuk jagung di dalam negeri guna memenuhi kebutuhan nasional.

Pemerintah Pusat sangat berharap Indonesia bisa mencapai swasembada pangan sehingga bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri, bahkan ke depan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan menjadi negara pengekspor.

Karena itu, program upsus pajala di seluruh daerah, termasuk di Provinsi Sulteng yang diharapkan pemerintah pusat bisa menjadi daerah lumbung pangan nasional terus digencarkan dengan melibatkan semua stakholder dan juga TNI.

Sulteng masih memiliki potensi lahan yang cukup luas untuk mendukung program pajala. Jika program ini dilakukan dengan baik,niscaya daerah ini akan menjadi lumbungan pangan nasional sesuai yang diharapkan pemerintah pusat maupun daerah.

Untuk komoditi jagung, kata Gubernur Longki, semua daerah di Sulteng sangat cocok bagi pengembangan komoditi pangan tersebut. "Semua tanah di Sulteng cocok untuk tanaman jagung," kata dia.

Kepala Dinas Pertanian Sulteng, Trie Lamakampali membenarkan program upsus pajala di daerah ini salah satu usaha pemerintah mendukung pencapaian swasembada pangan di Tanah Air.

Pemerintah Sulteng, kata dia, sangat mendukung program upsus pajala dan upsus di sektor lainnya yang diprogramkan pemerintah pusa.

Tiga komoditi pangan unggulan itu, kini terus dikembangkan pemerintah provinsi dan kabupaten kota di Sulteng. (skd)