Dishub Sulteng Siap Amankan Jalur TDCC

id dishub, TDCC

Dishub Sulteng Siap Amankan Jalur TDCC

Kadis Perhubungan Sulteng,Abd Haris Renggah (foto istimewa)

"Ini kesempatan dan peluang emas bagi pemerintah dan masyarakat Sulteng untuk menarik banyak wisatawan mancanegara datang berkunjung," kata dia.
Palu, (antarasykteng.com) - Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah menyatakan kesiapan untuk mengamankan jalur yang akan dilalui peserta sepeda wisata bertajuk Tour de Central Celebes (TDCC) 2017.

Kepala Dishub Sulteng Abdul Haris Renggah di Palu, Kamis, mengatakan sepanjang ruas jalan yang akan dilewati para peserta TDCC, akan ditempatkan petugas dari kepolisian dan DLLAJ.

"Kami sudah koordinasikan dengan seluruh jajaran Dishub kabupaten dan kota untuk menyukseskan kegiatan internasional itu," kata dia.

Kegiatan itu mendapat perhatian serius dari pemerintah dan masyarakat Sulteng karena baru pertama kalinya dilaksanakan di provinsi yang terletak di "jantung" Pulau Sulawesi itu.

Oleh karena itu, katanya, jauh hari sebelum kegiatan berlangsung, semua pihak terkait gencar melakukan persiapan antara lain dengan saling koordinasi antarinstansi terkait di sejumlah daerah yang akan dilalui para peserta TDCC.

Kabupaten dan kota yang akan dilewati peserta, antara lain Kota Palu sebagai pintu masuk, Kabupaten Sigi, Kabupaten Parigi Moutong, Poso, dan Tojo Una-una.

Jajaran Dishub di sejumlah kabupaten dan kota tersebut pada prinsipnya sudah siap untuk mengamankan jalur-jalur yang akan dilewati para peserta.

"Petugas kami sudah siap untuk mengawal dan mengamankan pelaksanaan TDCC pertama kali di Provinsi Sulteng itu," kata Haris yang mantan Penjabat Bupati Morowali Utara itu.

Sekretaris DPD Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sulteng Achrul Udaya mengatakan TDCC akan mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulteng menjadi makin meningkat.

"Ini kesempatan dan peluang emas bagi pemerintah dan masyarakat Sulteng untuk menarik banyak wisatawan mancanegara datang berkunjung," kata dia.

Kegiatan itu juga tentu sebagai media promosi berbagai objek wisata menarik yang ada di Sulteng karena peserta banyak dari luar negeri.

Oleh karena itu, katanya, pemerintah dan masyarakat harus memberikan perhatian besar terhadap kegiatan tersebut, terutama jalur-jalur yang akan dilewati para peserta perlu diamankan agar tidak terjadi hal-hal yang dapat merugikan peserta TDCC.

TDCC rencananya digelar pada 6-8 November 2017.(BK03)