London
(antarasulteng.com) - Ancaman narkoba mampu mempersatukan Rusia dan AS, dua
negara besar dunia yang selama ini dipandang memiliki hubungan
"panas-dingin" dan berseberangan paham terkait beberapa masalah regional
dan internasional.
Kedua negara bekerjasama dan bersatu padu
dalam upaya menanggulangi ancaman narkoba yang telah meluas ke seluruh
kawasan di dunia, dan secara praktis terwujudkan dalam penyelenggaraan
International Drug Enforcement Conference ke-30 (IDEC XXX) bertema
"World Against Drugs!" yang berlangsung di Moskow tanggal 5-7 Juni.
Sekretaris
Pertama KBRI Moskow, Lailal K. Yuniarti kepada ANTARA London, Kamis
mengatakan IDEC adalah suatu forum global bagi para pejabat tinggi
terkait penanganan masalah narkoba, didirikan tahun 1983, dan saat ini
lebih dari 100 negara ikut berpartisipasi di dalamnya, termasuk
Indonesia.
Forum ini bertujuan sebagai wahana saling bertukar
informasi mengenai isu narkoba dan guna membangun pendekatan
terkoordinir bagi upaya penerapan hukum untuk memberantas penyelundup
narkoba internasional.
Dikatakannya pada kesempatan tersebut,
Drug Enforcement Administration (DEA) AS sebagai sponsor, bersinergi
dengan Federal Drug Control Service (FDCS) Rusia menjadi tuan rumah
bersama atau "co-host" IDEC XXX kali ini.
Berita Terkait
Rusia sebut Badan Keamanan Ukraina harus dinyatakan organisasi teroris
Rabu, 27 Maret 2024 15:15 Wib
Rusia siap berbagi pengalaman dengan RI untuk kembangkan energi nuklir
Rabu, 27 Maret 2024 9:17 Wib
Putin tegaskan penyerangan aula konser Moskow tindakan intimidasi
Selasa, 26 Maret 2024 9:32 Wib
Serangan teroris di gedung konser dekat Moskow tewaskan 60 orang
Sabtu, 23 Maret 2024 9:59 Wib
Ukraina: Jalan kereta api rute Rusia-Krimea 'target militer yang sah'
Kamis, 21 Maret 2024 10:08 Wib
Menlu Ukraina yakin bantuan AS akan datang
Rabu, 20 Maret 2024 10:22 Wib
Erdogan ucapkan selamat atas kemenangan kembali Putin dalam pemilu
Selasa, 19 Maret 2024 8:48 Wib
Macron akan ajukan gencatan senjata di Ukraina selama Olimpiade Paris
Minggu, 17 Maret 2024 13:42 Wib